Demo Slot Toto Barong – Kota Denpasar menampilkan tarian barong dalam pawai budaya sebagai bagian dari Raker ke-17 APEXI COMVILLE IV Tahun 2022 di Kota Kupang, Rabu (22/6).
Pertunjukan tari barong ini dibawakan oleh beberapa ketua kabinet dan kepala pemerintahan kota Denpasar, serta warga Bali yang tergabung dalam perkumpulan keagamaan Agung Kupang Banjar.
Demo Slot Toto Barong
Presiden Asosiasi Banjar Dharma Agung Kupang dr. Ari Vijana berkata: Tari Brong merupakan simbol kebaikan, kebajikan atau agama. Tari Barong juga merupakan salah satu bentuk kesenian khas Bali yang di dalamnya fungsi niritual yang sama dalam bahasa Bali disebut Sesuvunan dan dianggap sebagai kekuatan mistis yang menjadi pedoman kepercayaan manusia dalam menerapkan nilai-nilai kebenaran dan kekuatan pada alam gaib. Mampu melindungi keamanan manusia.
Rtp Mandalika Platform Penarikan Cepat
Dengan memperkenalkan tari barong ke dalam pawai budaya seri Apeki, diharapkan dapat mewakili budaya Bali pada umumnya dan kota Denpasar pada khususnya. “Melalui pawai budaya ini, kami juga berharap seluruh daerah mengenal dan mengenal budaya kota Denpasar khususnya dan Bali umumnya,” kata Ari.
Kepala DVP NI Kota Denpasar bersama Sekretaris Kota Denpasar IB Alita Wiradan. Ida Aiu Vidniani Wiradana mengatakan dengan menampilkan tari barong diharapkan dapat memperkenalkan budaya Bali khususnya di kota Denpasar. Sehingga banyak warga Kupang dan daerah lain yang bisa berkunjung ke Kota Denpasar. “Dengan demikian dapat membawa kemajuan dan peningkatan perekonomian masyarakat Bali pada umumnya dan Denpasar pada khususnya,” kata Alit Wiradana.
Wali Kota Kupang DR. Yefirstson R. Rivu Kore, S.E., M. mengakui penampilan tari barong kota Denpasar sangat luar biasa. Penampilan tari barong ini dapat memperkenalkan budaya Bali pada umumnya dan kota Denpasar pada khususnya sehingga menarik minat masyarakat untuk berkunjung ke kota Denpasar.
Ditambahkannya, dengan diadakannya rapat kerja ke-17 APEXI Comville IV tahun 2022 di kota Kupang, perekonomian Kupang dapat terdongkrak “Terbukti banyak masyarakat yang membeli barang-barang kecil dari UMKM kita,” jelasnya. (aiu/humas) Barong Bangkung sudah menjadi tradisi dalam kehidupan masyarakat Bali, khususnya di Taban. Untuk mempertahankan tradisi tersebut, Barong Bangkung dibuat dan dikemas dalam sebuah perlombaan yang dilakukan oleh Pemuda Tabnan, yaitu Karang Taruna Eka Genta Dharma Bhakti, Desa Dayan Peken, Tabnan. Yang terjadi kemarin (28/10) pada Sabtu (28/10) di Lapangan Wagimin, Jambe, Dayan Peken, Tabnan.
A Quick Fix For Mushy Brake Calipers
Puluhan Barong Bankung Sek mengikuti perlombaan tersebut. 21 Seka Barong Bangkok berpartisipasi dalam acara ini. Semua ini adalah kelompok Barong Bangkok terbaik dan terpilih di Kabupaten Tabanan.
Sebagai catatan tambahan, pada tahun 2017 lalu di Kabupaten Tabanan diadakan pagelaran Barong Bankang Messesolah untuk memeriahkan HUT Karang Tarun Eka Janata Dharma Bhakti ke-31. Dengan harapan dapat menginspirasi para seniman muda untuk terus berkarya. Memberikan hiburan khususnya bagi anak-anak di Kabupaten Tabanan.
Jelas kegiatan seperti ini diapresiasi oleh pemerintah, apalagi merupakan cerminan dari pelestarian budaya bangsa, khususnya budaya Bali. Harga tersebut dibuktikan dengan hadirnya nomor dua di Tabanan dan Komang Gede Sanje, serta dimulainya perlombaan Barong Bankag Mesesola dengan Kabupaten Tabanan yang ditandai dengan pemukulan gong dan pemotongan tumpang sebagai wujud. . Terima kasih sebagai tanda hari jadi Karang Tarun milik Desa Dayan Peken.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Tabnan, I.G.N. Supanji, Camat Tabnan, serta para kepala buruh dan tokoh masyarakat setempat.
Walikota Jaya Negara Serahkan Hadiah Lomba Bapang Barong Ket Dan Makendang Tunggal
“Pertama-tama, applause untuk seluruh Seka Barong Bankung yang telah mengikuti lomba dan yang bersedia mengikutinya,” kata Wakil Bupati yang akrab disapa Bpk. Komang Sanjai dalam pidato singkatnya kemarin siang.
Dalam sambutannya, Komang Sanjeya juga menyampaikan bahwa di Tabanan 15 tahun lalu tepatnya barong bankung tidak sebanyak saat ini. Ia miris dengan keadaan tersebut, sehingga ia berbincang dengan seniman dan budayawan setempat tentang upaya menghidupkan kembali Barong Bankung di Tabanan.
“Dulu, 15 tahun lalu, barong bankung di Tabanan tidak begitu banyak. Saya terkejut melihat situasi ini, jadi saya berbicara dengan tokoh seni dan budaya di Tabanan dengan tujuan agar Barong Bankung dapat lestari. Astungkara, sekarang Barong Bankang, tumbuh di setiap sudut Tabanan dan menjadi favorit anak-anak di Tabanan,” pungkas Sanjai.
Sanjai saat itu juga mengungkapkan bahwa keberadaan Barong Bangkag tidak terlepas dari peran dua candi besar di Tabanan, yakni Nat Sari, Apuan dan Pukak Padang Dawa. Dua candi inilah yang mempengaruhi perkembangan Barong Bankung hingga saat ini, pungkasnya.
Buka Lomba Barong, Bupati Tabanan Harapkan Generasi Muda Sebagai Agen Pelestari Budaya
“Dulu hampir semua hewan di alam semesta ini disebut bentuk barong, ada macan, beruang, gajah dan lain-lain. Saya berharap selain barong bankung, kalian juga mengembangkan barong lain seperti barong makan, beruang dan lain-lain. sebelum Dapatkah Anda “tanyanya adalah.
Dia bahkan mengatakan bahwa itu sudah merupakan suatu kehormatan. Memungkinkan seniman untuk diadopsi dalam pengembangan kesenian tradisional Kabupaten Tabnan. Sekaligus memberikan hiburan kepada masyarakat khususnya anak-anak setempat.
“Soalnya, banyak anak-anak yang menonton pertandingan ini, bahkan di bawah terik matahari sekalipun,” kata Sanjay sambil menunjuk ke kerumunan anak-anak yang serius menonton keseruan mereka.
Di akhir sambutannya, Vabap Sanjai kembali mengucapkan terima kasih kepada Karang Taruna Eka Janata Dharam Bhakti dan menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasinya membantu pemerintah melestarikan tradisi, adat dan budaya Tabnan yang sangat berharga.
Attract More Hummingbirds
“Pemuda sebagai generasi penerus. Sebagai tulang punggung bangsa. Terus berkarya, terus mendaki. Tunjukkan jati diri masyarakat Tabnaan. Buktikan bahwa kalian mampu menjadi tulang punggung Tabnaan di masa depan,” pungkas Sanjai. Dikutip.Rls- Pelaksanaan MB Lomba Bapang Barong Ket dan Mekendang Tungal yang berhasil menetapkan 4 pemenang Lomba Bapang Barong Ket dan 4 pemenang Lomba Mekendang Tungal.
Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede bersama Wali Kota Denpasar IGN Jay Negara dan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Rak Purwantar mengikuti acara penutupan pada Sabtu malam (22/10) dan menyerahkan penghargaan lainnya kepada para pemenang. ).
Penyerahan penghargaan tersebut meliputi pemutaran film dokumenter dan pementasan tari Legong Bapang Durga yang ditarikan oleh salah satu legenda tari Bali “Ni Polok” kali ini oleh Ustad Ni Ketut Arini.
Usai lomba, Walikota Jaya Negara mengatakan, Pemkot Denpasar menyelenggarakan lomba tari Bapang Barong Ket dan Mekendang Tungal untuk memberikan pembinaan dan pengembangan serta melestarikan kesenian sakral khususnya tari barong di Denpasar. Ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk memamerkan teknik mereka dan menikmati tangan kreatif mereka di dhol.
Gault & Millau
Jaya Negara menjelaskan, para pemenang lomba, khususnya finalis tiga besar, akan mendapatkan pelatihan tambahan setelahnya. Merupakan persiapan para seniman muda asal kota Denpasar untuk menjadi duta kota Denpasar pada Pesta Kesenian Bali (PKB) dan lomba lainnya.
Ia pun mengimbau kepada seluruh kontestan yang belum menjadi juara untuk tidak berkecil hati. Pasalnya, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan untuk memberikan wadah bagi para seniman muda untuk berkreasi di kota Denpasar.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Raka Purwantara mengaku senang dan puas karena Lomba Bapang Barong dan Makendang mendapat sambutan yang besar dan tinggi dari para pemuda pecinta seni Denpasar dan Bebarongan.
Menurutnya, melalui kompetisi ini, Kota Denpasar akan memiliki kader penari barong yang percaya diri untuk tampil di forum bergengsi di masa mendatang.
Real Villa Marianna, Jekyll Island Wedding: Sarah & Andrew
Mengenai juara lomba Bapang Barong Ket dan Mekendang Tungal yaitu untuk lomba Bapang Barong pasangan juara 1 adalah nomor 17, juara 2 pasangan nomor 11, juara 3 pasangan nomor 16, 1 .pemenang urutan Par adalah nomor 13. Untuk Tunggal Makendang, pemenang pertama urutan nomor 15, pemenang kedua urutan nomor 19, pemenang ketiga urutan nomor 17, dan urutan kedua urutan nomor 8.( HumasDps)